QURBAN ADALAH PEMBANTAIAN TERHADAP HEWAN TAK BERSALAH. BENARKAH DEMIKIAN?
Tentu tidak. Menyembelih hewan untuk dikonsumsi bukanlah pembantaian. Bukan hanya di hari qurban, di hari lain pun sebenarnya ribuan hewan disembelih untuk dikonsumsi manusia di seluruh penjuru dunia. Tak ada yang menyebut itu sebagai pembantaian. Karena itu dilakukan karena ada tujuan, yaitu untuk dimanfaatkan dagingnya.
Kedua, apakah semua daging yang dimakan di selain idul adha adalah dari hewan-hewan yang bersalah? Kenapa hanya Idul Adha yang dipermasalahkan, padahal setiap hari pun hewan-hewan selalu disembelih dan dimakan. Tanpa embel-embel bersalah atau tak bersalah.
QURBAN MENYEBABKAN SEKIAN BANYAK HEWAN DISEMBELIH SECARA BERSAMAAN
Benar, hewan sebanyak itu memang disembelih secara bersamaan. Namun, apa pernah ada indikasi hewan itu semakin sedikit populasinya atau bahkan terancam punah?
Sama sekali tidak. Justru Qurban ikut mengontrol jumlah populasi hewan tersebut.
QURBAN MENGAJARKAN PEMBUNUHAN DAN KESADISAN
Pertama, apakah pernah didapati seorang pembunuh mendapat inspirasi pembunuhannya gara-gara melihat Qurban disembelih?
Sungguh tidak pernah ada.
Kedua, tentang kesadisan, justru Islam adalah agama yang sangat memuliakan hewan yang disembelihnya. Aturannya sangat ketat. Bukan dengan disetrum, dijepit, disuntik mati dan sebagainya. Hewan harus disembelih.
Pisau harus tajam, posisi harus tepat, harus menyebut nama Allah, hewan tak boleh disiksa dan dimatikan perlahan, namun harus dengan proses cepat. Bahkan cara menyembelih yang diajarkan Islam adalah cara yang paling sedikit memberi rasa sakit pada hewan. Lalu apakah ini disebut kesadisan?
MENGAJAK ANAK MENONTON QURBAN MENIMBULKAN EFEK NEGATIF
Tidak. Justru anak yang menonton Qurban akan mendapatkan banyak pelajaran.
Pertama, dia mengerti tentang sedekah dan berbagi.
Kedua, dia mengerti bagaimana etika Islam dalam memuliakan hewan seperti dijabarkan di atas tadi.
Ketiga, dia akan bercita-cita bisa berqurban juga saat dewasa nanti.
Nah,, Masih ada sisa pertanyaan lagi tentang hal ini?
Mari kita diskusikan. Silahkan tuliskan di kolom komentar.
Jangan sampai kita terkecoh dengan ucapan dari mereka yang ingin menjauhkan umat dari ajaran islam dengan bahasa yang seolah masuk akal, padahal sama sekali tidak berdasar.